Banyak sekali metode akupunktur yang sedang berkembang saat ini dan semuanya bagus, jika makin dipelajari akan dapat dipahami semuanya dapat saling mendukung antar satu dengan yang lainnya.
Metode akupunktur yang terus saya Suwarjono (李光輝) dalami hingga saat ini adalah akupunktur klasik dengan penerapan metode TCM, Japanese Acupuncture dan Taiwanese Acupuncture.
Beberapa metode yang cukup sistematis adalah metode Japanese Acupuncture, Acupuncture Balance Method oleh dr.Tan, dan ZSA (Zhu Scalp Acupuncture).
ketiga metode ini menjadi metode utama yang diterapkan di dalam klinik.
Semakin mendalam belajar, maka semuanya akan kembali ke literatur kitab klasiknya seperti lingshu, nanjing, suwen, shang han lun, wenbing.
Terapi root (akar)
Mungkin kita bertanya, kenapa harus dilakukan terapi akar? Tentu kita harus bertanya kepada diri kita, kenapa keluhan saya tidak kunjung sembuh, baru diterapi ga lama kambuh lagi? Tentu ada sumber penyebab masalahnya belum selesai diterapi yang menghalangi kesembuhan kita, tetapi apa?
Akar inilah yang menjadi sumber daya tahan tubuh kita. Ketika daya tahan tubuh kita atau yang paling sering dikenal sebagai sistem immune ini lemah, maka kita akan sangat mudah sekali tertular penyakit, terkena penyakit, kalau sakit akan lama sekali sembuh.
Terapi Cabang/ranting (Branch)
Terapi ranting/cabang ini adalah terapi keluhan utama kenapa pasien datang untuk berobat. Terapi dilakukan dengan cara menyeimbangkan kembali meridian yang bermasalah. Contoh, sakit pada area bahu kiri, meridian mapa yang mengalami stagnasi panas, stagnasi darah ataupun stagnasi Qi sehingga membuat otot pada area bahu kiri ini menjadi sakit? Dengan mengetahui meridian apa yang bermasalah, kita dapat menyeimbangkan meridian yang bermasalah ini dengan cara menstimulasi meridian sehat lainnya untuk mengalirkan Qi dan darah yang sehat menuju meridian yang bermasalah sehingga meridian yang bermasalah ini dapat menjadi lancar dan sehat.
Ada beberapa penjelasan kenapa bagian yang sakit tidak diterapi, malahan area lain yang diterapi :
-
Area yang sakit itu sedang mengalami inflamasi, penyumbatan. Bagai parit yang tersumbat, jika hanya bagian tersumbat yang di tusuk tusuk tentu tidak akan menjadi lancar. Berbeda jika kita tusuk dari area yang masih baik kondisinya, kondisi yang baik akan mengantarkan sirkulasi yang baik dan membuka penyumbatan pada area yang sedang tersumbat (sakit)
-
Area yang sakit adalah efek dari penyeimbangan sisi sebelahnya.
Penerapan Terapi
Terapi dilakukan dengan beberapa metode :
- Jarum akupunktur
- Moksa baik direct dan indirect
Semuanya dilakukan sesuai dengan kondisi pasien, waktu dan setiap pasien tidak sama penerapan terapinya.
NB: terapi tidak menggunakan setruman listrik.